Rabu, 09 Maret 2016

KAFEIN TIDAK MENYEBABAN DEHIDRASI, JIKA DIKONSUMSI SEPERTI INI


Banyak kabar yang beredar bahwa konsumsi kafein dapat menyebabkan dehidrasi. Benarkah demikian?

Berdasarkan studi yang dilakukan oleh peneliti Lawrence Armstrong kondisi dehidrasi memang dapat disebabkan oleh kafein jika dikonsumsi secara berlebih. Sebaliknya jika konsumsi kafein dalam batas normal dehidrasi tidak akan terjadi. Batas normal kafein dalam setiap harinya sama dengan konsumsi 4 cangkir kopi perhari, atau kurang dari 500 mg kafein. Jika berlebih maka dapat meningkatkan risiko dehidrasi.

Apabila dilihat secara ilmiah, kafein memiliki sifat diuretik yang mampu meningkatkan frekuensi buang air kecil. Frekuensi yang terlalu sering inilah yang menyebabkan dehidrasi, karena cairan yang dikeluarkan lebih banyak ketika buang air kecil.

Tak hanya simpulan tersebut, Lawrence Armstrong juga menemukan hasil penelitian lain berkaitan dengan kafein. Sebuah teori yang menyebutkan bahwa kafein menyebabkan adanya ketidakseimbangan cairan tubuh dan elektrolit tidaklah terbukti. Hal ini menggugurkan teori yang berasal dari penelitian sebelumnya yang menyebutkan bahwa kafein dapat menghambat kinerja atlet. Sebaliknya kafein akan memiliki efek dramatis bagi mereka yang tidak melakukan banyak gerak, karena tidak memproduksi keringat sesering atlet.

Penelitian yang telah dilakukan Lawrence mengenai kafein tersebut merupakan serangakaian tiga penelitian demi memperoleh hasil yang akurat dan valid berdasarkan sampling.

Hasil lain yang diperoleh Lawrence menyebutkan bahwa kafein dapat membuat tubuh membangun toleransi. Sehingga bagi Anda yang tidak terbiasa mengkonsumsi minuman berkafein tubuh akan lebih sensitif terhadap efeknya. Namun dengan frekuensi kafein yang meningkat, maka tubuh pun akan lebih toleran, terlebih pada sifat diuretik kafein.

Meskipun hasil dari penelitian ini menggugurkan simpulan bahwa kafein tidak akan menyebabkan dehidrasi kecuali konsumsi yang melebihi batas normal, namun kafein masih memiliki efek seperti gugup, susah tidur, dan cemas. Hal lain yang perlu diingat bahwa kafein tidak selalu identik dengan kopi, minuman teh dan soda pun sebenarnya mengandung kafein meski dalam kadar yang berbeda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Android Portal Indonesia